Personal Blog: Menuliskan Semua Kisah dan Ulasan tentang Gaya Hidup di Era Digital

About Me

Menghitung Masa Subur dengan Mudah

with Leave a Comment
Cara mengetahui masa subur setelah menstruasi


Memperhitungkan masa subur akan sangat menguntungkan bagi para pasangan yang sedang menunggu kehadiran sang buah hati. Sebelum mengetahui masa subur, kamu harus mencatat terlebih dahulu siklus menstruasimu.

Teknologi yang sudah semakin maju saat ini memudahkanmu untuk menghitung masa subur. Kamu tidak perlu kerepotan mencatat dan menghitung secara manual. Bahkan, sudah ada teknologi kalkulator masa subur.

Salah satunya adalah kalkulator masa subur yang disediakan oleh klikdokter. Kalkulator tersebut dapat memperkirakan kapan masa suburmu akan datang dan peluang jenis kelamin anak pada tanggal tertentu.

Setelah menghitung masa suburmu, sebaiknya langsung tanya dokter kandungan secara online yang juga disediakan oleh klikdokter. Kamu bisa konsultasikan berbagai hal terkait dengan rencana kehamilanmu bersama pasangan.

Berikut ini penjelasan mengenai cara menggunakan kalkulator masa subur yang ada di klikdokter. Simak sampai akhir, ya!

Cara menggunakan kalkulator masa subur


Penggunaan kalkulator masa subur ini terbilang sangat mudah sekali. Pada kalkulator masa subur yang disediakan oleh klikdokter, Kamu bisa memasukkan tanggal awal dan juga akhir dari periode menstruasimu pada 3 bulan terakhir. Jangan lupa untuk memasukkan nama kamu di kolom nama.

Hasil akan segera keluar sesaat kamu klik tombol ‘Cek Sekarang’. Hasil yang keluar, tidak hanya menunjukkan tanggal berapa kamu berada di masa subur. Namun, juga bisa melihat kapan siklus haidmu selanjutnya, berbagai tips, dan evaluasi.

Tampilan dari kalender masa subur yang dimiliki klikdokter ini cukup simple dan mudah untuk dimengerti. Terdapat juga beberapa simbol yang akan memudahkanmu untuk memahaminya.

Uniknya, kalender kesuburan yang dimiliki klikdokter ini menunjukkan tanggal yang mana memiliki peluang mendapatkan keturunan dengan jenis kelamin tertentu. Kamu akan tahu pada tanggal berapa kamu harus berhubungan dengan pasangan jika ingin mendapatkan anak perempuan. Begitu pula jika kamu ingin mendapatkan anak laki-laki.

Pada halaman tersebut juga disampaikan tips-tips yang dapat meningkatkan peluang mendapatkan keturunan dengan jenis kelamin tertentu. Tips ini dibagi menjadi tiga bagian, yaitu makanan, waktu berhubungan, dan juga tips berhubungan.

Kamu juga akan mendapatkan evaluasi dari hasil kesuburan yang baru saja kamu hitung. Ini tentunya akan memudahkanmu untuk memahami hasil keseluruhan dari perhitungan tadi.

Namun perlu diperhatikan bahwa hasil perhitungan setiap kalkulator masa subur akan berbeda. Sehingga, Kamu hanya bisa memperkirakan kapan terjadinya masa subur tersebut. Lebih jelasnya kamu bisa konsultasikan secara langsung bersama dokter kandungan.

Mengenal Kapan Masa Subur pada Wanita


Selain menggunakan kalkulator masa subur, kamu juga bisa memperkuat prediksi masa subur dengan beberapa indikator di bawah ini:

1. Merasa lebih bergairah


Tak jarang wanita akan merasa lebih bergairah atau bersemangat sesaat sebelum ovulasi dan akan memuncak pada saat ovulasi. Beberapa penelitian pun menyebutkan bahwa wanita cenderung lebih terangsang pada saat masa subur tiba.

Terdapat beberapa kemungkinan yang dapat menyebabkan wanita menjadi lebih bergairah pada saat masa subur, salah satunya yaitu sifat biologis manusia dalam bereproduksi. Saat memasuki masa subur, otak secara alami akan menangkap sinyal untuk melakukan hubungan seksual dengan pasangan.


Tak jarang wanita yang sedang dalam masa subur juga terlihat lebih seksi dan menggoda jika dibandingkan hari-hari biasanya. Ini dikarenakan zat feromon dalam tubuh wanita yang meningkat pada saat masa subur.

2. Suhu basal tubuh meningkat


Suhu basal merupakan suhu terendah tubuh dalam satu hari. Biasanya suhu basal bisa diukur ketika kamu baru bangun tidur.

Suhu basal tubuh akan berada pada suhu normal pada awal siklus menstruasi. Namun, ketika memasuki masa subur, suhu tubuh akan meningkat. Ini terjadi akibat meningkatnya hormon estrogen pada saat ovulasi. Peningkatan suhu basal tubuh pada saat masa subur ini biasanya berkisar antara 0,4 sampai 1 derajat (36,4-37 derajat celcius)

3. Nyeri pada bagian pinggang atau perut


Nyeri pada bagian pinggang atau perut juga bisa menjadi salah satu indikator wanita sedang berada pada masa subur. Biasanya pada pertengahan masa subur atau ovulasi, wanita akan mengalami nyeri pada bagian pinggang atau perut bagian bawah.

4. Terjadi perubahan lendir


Umumnya, wanita akan mengeluarkan lendir setiap harinya. Lendir ini akan mengalami perubahan saat masa subur. Tekstur dan warna dari lendir ini biasanya akan berbeda-beda pada setiap wanita. Namun, pada saat masa subur atau ovulasi, lendir ini akan lebih lengket dengan warna yang cenderung bening keputihan yang menyerupai putih telur.


Pada saat masa subur ini, lendir yang keluar juga lebih banyak dari biasanya. Perubahan tekstur pada lendir saat masa subur ini dapat membantu sperma untuk menuju rahim.

5. Payudara terasa nyeri


Pada saat ovulasi atau masa subur, tak jarang payudara akan terasa nyeri. Rasa nyeri yang terjadi ini bisa disebabkan oleh adanya perubahan hormon yang terjadi di dalam tubuh sebelum maupun sesudah masa ovulasi.

Menghitung Masa Subur dengan Mudah


Memperhitungkan masa suburmu akan meningkatkan peluang untuk mendapatkan keturunan. Kamu bisa mencatat siklus menstruasi atau bisa menggunakan kalkulator masa subur untuk mempermudah perhitungan.

Selain dengan mencatatnya, kamu juga bisa menggunakan alat tes masa subur yang banyak dijual bebas di apotek terdekat. Selain itu, konsultasikan ke dokter kandungan apabila kamu dan pasangan memang ingin merencanakan kehamilan. Dengan konsultasi ke dokter, kamua bisa menanyakan berbagai hal terkait kehamilan termasuk jika kamu menginginkan jenis kelamin tertentu. Hal tersebut tentunya sudah dapat diperhitungkan.

Sincerely, 

Lifestyle Blog







. . .

Tidak ada komentar:

Spamming? Nope!

Send Me Your Questions Here!

edigitalife.id@gmail.com

. . . . . .